allureaestheticsazflagstaff.com – Starlink, layanan internet satelit yang dikembangkan oleh SpaceX, tampaknya menghadapi tantangan dalam bersaing dengan layanan internet kabel di Indonesia, terutama karena perbedaan signifikan dalam kecepatan dibandingkan dengan layanan fiber optik yang lebih cepat.
Pernyataan Pejabat:
Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenkomarves, Septian Hario Seto, mengungkapkan kekhawatirannya mengenai praktik beberapa penyedia layanan internet yang diduga sengaja memperlambat kecepatan. Menurut Septian, fenomena ini terjadi di kalangan pelanggan yang mengancam akan berpindah dari layanan internet kabel ke Starlink, yang kemudian direspon dengan peningkatan kecepatan oleh penyedia layanan lama mereka.
Dinamika Harga dan Pelayanan:
Starlink menawarkan layanannya dengan harga premium, yaitu Rp 750 ribu per bulan, ditambah biaya perangkat sekitar Rp 7,8 juta. Bandingkan dengan layanan operator seluler yang menawarkan paket 30 GB hingga 40 GB hanya dengan kisaran harga Rp 200 ribuan, membuat Starlink kurang kompetitif di segmen pasar yang lebih luas.
Preferensi Konsumen:
Layanan fiber optik, dengan kecepatan dan harga yang lebih kompetitif, cenderung lebih disukai oleh masyarakat urban. Sementara itu, Starlink lebih berpotensi di wilayah terpencil atau daerah 3T, yang belum memiliki akses internet yang memadai, seperti di wilayah pertambangan yang jauh dari pusat kota.
Perspektif Kompetitif:
Meskipun menghadapi hambatan dalam kecepatan dan harga, kehadiran Starlink diharapkan dapat membawa dinamika baru dalam persaingan pasar penyedia jasa internet Indonesia. Septian berharap bahwa ini akan mendorong penyedia layanan lain untuk meningkatkan kualitas pelayanannya, baik untuk melayani daerah terpencil maupun meningkatkan standar layanan secara umum.
Kehadiran Starlink di Indonesia membawa harapan baru dalam pelayanan internet, terutama bagi daerah yang sulit dijangkau. Meskipun menghadapi tantangan dalam harga dan kecepatan, potensi untuk memicu peningkatan kualitas layanan internet secara keseluruhan tetap menjadi nilai tambah yang signifikan.