allureaestheticsazflagstaff.com – Gambar Bumi dari luar angkasa telah menjadi buah hasil dari proses panjang dan berkesinambungan yang dimulai sejak 1946. Pengambilan gambar Bumi dari luar angkasa memerlukan upaya besar, bahkan melibatkan peluncuran rudal untuk mencapai sudut pandang yang tepat ribuan kilometer dari Bumi.
Pada tahun 1946, terjadi tonggak penting dalam eksplorasi ruang angkasa ketika kamera bergerak berukuran 35 milimeter mengabadikan gambar pertama Bumi dari luar angkasa setiap satu setengah detik. Rudy V-2 diluncurkan dari White Sands Missile Range di Amerika Serikat pada 24 Oktober 1946, yang merupakan titik perlintasan garis Kármán, batas antara atmosfer Bumi dan luar angkasa.
Setelah Perang Dunia II, Angkatan Darat Amerika Serikat menggunakan kembali rudal V-2 Jerman untuk eksplorasi ilmiah, termasuk penelitian atmosfer dan pertahanan rudal. Rudal-rudal yang dimodifikasi ini berhasil menangkap lebih dari 1.000 gambar Bumi dari ketinggian lebih dari 160 kilometer.
Dengan kemajuan teknologi, misi-misi ke Bulan seperti Apollo menghasilkan gambar-gambar ikonik Bumi yang mengungkapkan keindahan dan kerumitan planet kita. Selain itu, gambar-gambar Bumi juga diambil dari Bulan, memperlihatkan perspektif unik tentang planet kita dari sudut pandang luar angkasa.